Seseorang bernama; masa lalu
Aku masih disini ketika, kamu masih disana, pun ketika kamu kembali, aku tak seakan benar-benar menutup pintu, toh pada nyatanya pintu ini masih terbuka, ya, terbuka dengan sangat lebar. Bahkan ketika aku berpikir, aku telah lama pergi meninggalkanmu-yang-lebih-dulu-meninggalkanku, toh pada nyatanya, ketika mata itu ku tatap kembali, aku masih merasakan debar yang sama, aku masih merindu.